kabarpena.id, Jakarta – Petenis muda Indonesia, Shinar Zahra Shukayna Heriyadi Sunggoro, tampil gemilang dengan menyabet dua gelar juara sekaligus pada ajang Deddy Tedjamukti International Junior Championships 2025 yang digelar di lapangan The Sultan Hotel & Residence, Jakarta.
Unggulan teratas asal Indonesia itu memastikan gelar juara tunggal putri usai menundukkan rekan senegaranya, Daniella Clara Suryapranata, dengan skor 6-4, 6-4 pada partai final, Minggu (12/10/2025).
“Ini pertemuan paling seru lawan Clara. Kami sama-sama bisa bermain lepas dan mengeluarkan seluruh kemampuan,” ujar Shinar usai pertandingan.
Tak hanya di tunggal, sehari sebelumnya Shinar juga sukses menambah koleksi gelar melalui nomor ganda putri. Berpasangan dengan petenis Malaysia Daania Daniella Hazli, duet unggulan pertama itu mengalahkan pasangan Indonesia–Thailand Gwen Emily Kurniawan/Pimlaphat Lim dengan skor 6-7(4), 6-4, 10-8.
Kemenangan ini menegaskan dominasi Shinar di level junior Asia Tenggara dan menjadi modal penting jelang turnamen berikutnya.
Sementara di nomor tunggal putra, petenis muda Indonesia M. Alfaradu Sumirat kembali harus puas menjadi runner-up setelah dikalahkan wakil Korea Selatan, Geonhyung Kim, dalam laga tiga set 0-6, 7-5, 0-6.
Hasil tersebut menjadi kegagalan ketiga bagi Alfa di partai final ajang ITF World Tennis Tour Juniors tahun ini, namun tetap menunjukkan konsistensinya menembus final turnamen internasional.
Meski begitu, tuan rumah tetap menutup turnamen dengan manis lewat gelar di sektor ganda putra.
Pasangan Rafalentino Ali Da Costa/Mouressi Muqorib tampil impresif dengan menundukkan duet Brandon Duan (Amerika Serikat)/Heran Zhang (China), 6-3, 6-1, pada laga pamungkas Sabtu (11/10).
Turnamen ITF J30 Jakarta 2025 yang digelar oleh Sportama Tennis Institute ini merupakan seri penutup dari tujuh turnamen junior internasional di Indonesia tahun ini.
Sejak 2024, ajang ini didedikasikan untuk mengenang mendiang Deddy Tedjamukti, pelatih nasional yang wafat setelah berjuang melawan kanker.
Tahun ini, penyelenggaraan juga disertai kegiatan sosial bekerja sama dengan Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) melalui sesi Coaching Clinic bersama mantan petenis nasional Angelique Widjaja, Sandy dan Beatrice Gumulya, serta Lavinia Tananta.